Jurnal Wawasan dan Inspirasi Kehidupan

Andri Rizki Putra : Ganteng, Cerdas, Jujur dan Menginspirasi

Umumnya anak muda masa kini, Ia lebih fokus memikirkan dunianya sendiri dan masa depannya sendiri. Bahkan, konsep sesat “yang penting happy” sudah mewabah sedemikian parah di kalangan generasi muda Indonesia.

Apalagi mengaitkan pemuda dengan “kebobrokan” sistem pendidikan di negeri ini. Lengkap sudah. Mulai dari karut-marut kurikulum, komersialisasi pendidikan, tawuran pelajar /mahasiswa, jual-beli ijazah, skripsi palsu, plagiarisme, hingga suap menyuap dalam dunia pendidikan.

Kebanyakan dari pelaku pendidikan justru menyingkirkan jauh-jauh spirit kejujuran yang sebenarnya adalah ruh dari pendidikan itu sendiri.

Di tengah mewabahnya virus ketidak-jujuran yang melanda anak bangsa tersebut, muncul sosok pemuda yang bertindak di luar kebiasaan. Ia bahkan menggebrak keadaan dengan memberanikan diri melawan arus ketidakjujuran. Ia adalah pemuda tampan bernama Andri Rizki Putra.

Ketika profil anak muda ini dimuat  majalah Detik, mengundang rasa penasaran saya untuk menelisik lebih jauh, siapa sebenarnya sosok Andri Rizki Putra.

Ternyata, sungguh menakjubkan. Andri Rizki Putra adalah sosok yang layak untuk dijadikan inspirasi, khususnya bagi para kawula muda. Peraih penghargaan Kick Andy Young Heroes 2015 ini telah menorehkan kontribusi nyata bagi kemajuan anak bangsa.

Kisah itu bermula dari kekecewaan Rizki pada sekolahnya yang justru menyuruh peserta didik untuk menyontek saat Ujian Nasional. Saat itu, Ujian Nasional  adalah momentum yang menegangkan, dimana reputasi sekolah dan kelulusan siswa adalah segalanya. Jangan heran, jika kebanyakan sekolah menghalalkan segala cara agar peserta didiknya dapat lulus seratus persen. Ini bahkan hal yang lumrah, kesalahan yang dianggap sudah biasa.

Tapi nurani seorang Andri Rizki Putra tidak menerima ini. Ia berontak, membenci ketidakjujuran. Baginya, pendidikan tanpa kejujuran seperti “omong kosong”. Dalam acara talk show Kikc Andy, ia menyatakan telah mengadukan masalah pencontekan masal ini ke Kepala Sekolah. Namun hasilnya nihil. Ia justru dikucilkan dan dianggap pahlawan kesiangan.

Karena itu, ia semakin kecewa dan kehilangan kepercayaan pada institusi pendidikan. Setelah lulus dari SMP,  pemuda kelahiran Oktober 1991 ini mutung dan hanya mampir di bangku SMA selama dua bulan. Ia memutuskan drop out alias hengkang dari bangku SMA.

Setelah itu, ia mutuskan belajar sendiri secara otodidak, dengan referensi di internet dan buku-buku bekas yang Ia pinjam dari tetangga. Ia rangkum seluruh pelajaran, belajar habis-habisan dan tanpa guru. Ini metode belajar yang sungguh tidak lazim dan ajaib. Meski mengaku sempat stres, Rizki tidak patah arang.

Al hasil, hanya butuh waktu satu tahun bagi pria pemilik senyum manis ini untuk mengikuti ujian kesetaraan Paket C/ setara SMA yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan Nasional. Artinya, ia hanya butuh satu tahun untuk menamatkan Paket C setara SMA.

Tidak berhenti di situ. Rizki kemudian mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Ia bersaing dengan peserta SNMPTN di seluruh Indonesia secara jujur dan dinyatakan diterima. Dekan Fakultas Hukum UI sampai geleng-geleng kepala, ada lulusan Paket C diterima di Fakultas Hukum UI. Dan, hanya butuh waktu 3 tahun untuk meraih gelar Sarjana Hukum dari UI dengan predikat Cumlaude. Luar biasa.


Lebih mengaggumkan, sebagai bentuk kendulianya kepada pemuda dan anak-anak yang tidak bisa menempuh sekolah formal, Andri Rizki Putra tergugah hatinya untuk mendirikan Yayasan yang ia beri nama Yayasan Pemimpin Anak Bangsa (YPAB). Ia menyediakan pendidikan kesetaraan paket A, B, dan C bagi mereka yang tidak  memiliki kesempatan menempuh pendidikan di sekolah formal. Mulai dari asisten rumah tangga hingga pengangguran dapat belajar di YPAB secara gratis.

Kini, media ramai memberitakan Andri Rizki Putra sebagai inspiring person. Acara talk show dan seminar ramai-ramai mengundangnya sebagai narasumber. Ia juga mengarang buku berjudul “Orang Jujur Tidak Sekolah”. Ada-ada saja.

Di tengah kebanyakan pemuda yang lebih banyak menuntut ini dan itu, Andri Rizki Putra justru memberikan contoh bahwa Ia lebih banyak memberi daripada menerima. Ia yang menjadikan kejujuran sebagai ruh dan spirit bagi kehidupan. Bisa jadi, Andri Rizki Putra adalah calon pemimpin yang layak untuk diperhitungkan.

Author : Adi Esmawan, owner jurnalva.com
Sumber artikel    : Majalah Detik, Acara Tlak Show Kick Andy

Sumber Gambar : www.google.com
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List

Support