Jurnal Wawasan dan Inspirasi Kehidupan

Waspada Virus Cerber Ransomware!

Bagi para pengguna komputer yang belum tau apa itu virus cerber ransomware, waspadalah! Ini adalah virus ganas yang menyerang pengguna komputer, utamanya pengguna windows. Cerber menyerang komputer dengan cara meng-enkripsi­ semua file yang ada pada komputer anda. Enkripsi adalah merubah data asli menjadi data yang hanya si perubah data yang dapat merubahnya kembali.

Nah, setelah file anda dirubah dan diacak-acak oleh virus cerber, maka untuk mengembalikanya kembali, anda akan  digiring pada sebuah web tertentu dan diminta untuk membayar tebusan. Jika tidak dibayar, data anda akan hilang selamanya! Ya, karena untuk mengembalikan data kembali seperti semula, file yang ter-enkripsi harus di dekrip kembali, dan hanya siperubah atau si pembuat virus yang tau kunci untuk merubahnya kembali.

Memang, para pakar IT dan para pembuat antivirus sedang mencari cara untuk mengatasi virus cerber ransomware . Namun mencegah lebih baik dari mengobati.

Beberapa tips untuk mencegah virus cerber ransomware :
1.   Jangan coba-coba atau iseng membuka link website yang mencurigakan, yang kemudian menawarkan dan meminta kita untuk menginstal program tertentu.
2.   Hati-hati saat mendwonload data, jangan-jangan data atau file yang kita dwonload adalah virus berbahaya. Pastikan situs penyedia dwonload adalah situs terpercaya.
3.   Hati-hati dengan ad fly atau situs penyedia dwonload (pasar dwonload), karena kebanyakan virus berasal dari sini. Meskipun tidak semua yang tersedia disana adalah virus;
4.   Jangan pernah coba-coba membuka email dari orang tidak dikenal, apalagi jika dibuka kemudian meminta kita untuk menginstal program
5.   Gunakan anti virus berlapis guna mengantisipasi segala kemungkinan
6. Untuk jaga-jaga, simpan file-file penting anda di device atau media penyimpanan eksternal.

Jika komputer anda sudah terkena cerber ransomware, jalan terbaik adalah instal ulang sampai bersih. Jika anda browsing di google kemudian ada situs yang katanya mampu mendekrip file dan mengembalikan file, maka itu sulit dipercaya. Kalaupun bisa, harus di dekrip satu persatu (per file), dengan sistem upload-dwonload. Biasa dibayangkan berapa waktu yang dibutuhkan. Dan datapun tidak akan kembali sempurna seperti sediakala. Tetap waspada.


Author : Adi Esmawan, mahasiswa semester VII STIMIK Tunas Bangsa Banjarnegara, Jurusan Sistem Informasi
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List

Support